seorang karyawan perkebunan di Kabupaten Pelalawan, Riau meninggal mendadak setelah menelan ikan jenis puyuh atau ikan betok (anabas testudineus),
hasil tangkapannya sendiri saat memancing.Informasi yang diterima,
peristiwa terjadi pada hari Rabu (26/7/2017) kemarin, sekira jam 20.00
WIB di salah satu aliran anak sungai Divisi 5 PT Adei Plantation Desa
Telayap, Kecamatan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan.

"Informasi dari salah satu karyawan pabrik, Jufri, korban meninggal
dunia akibat menelan satu ekor ikan puyuh," kata Kasat Reskrim Polres
Pelalawan AKP Faizal Ramzani, Kamis (27/7/2017).
Dia menjelaskan, peristiwa bermula ketika korban Rosa Zai yang bekerja
sebagai sekuriti memancing ikan di salah satu parit atau anak sungai
yang ada di lokasi perusahaan perkebunan kelapa sawit tersebut.

"Saat memancing, korban mendapat ikan puyuh yang diketahui sebagai ikan banyak duri di punggungnya," ungkapnya.
Masih dijelaskan Kasat Reskrim, menurut keterangan Jupri bahwa awalnya
korban ingin membunuh ikan dengan cara menggigit. Namun ikan tersebut
memberontak. "Akibatnya, ikan tertelan ke dalam mulut korban hingga
tersangkut di tenggorokan. Saat itu korban sempat meminta pertolongan
kepada temannya yang juga ikut memancing," imbuhnya.
Bahkan, korban juga sempat dibawa oleh ambulan milik perusahaan menuju
rumah sakit yang ada di kota Pangkalankerinci. "Namun dalam perjalanan
menuju rumah sakit, nyawa korban tidak tertolong dan meninggal dunia,"
ujar kasat reskrim. **
sumber : Potret news.com