![]() |
Mantan Pangdam Jayakarta Letnan Jenderal TNI (Purn.) Johannes Suryo Prabowo mengungkapkan sejumlah alasan dirinya tidak suka terhadap Ahok.
Jendral Suryo menjelaskan bahwa alasan tidak suka ahok bukan karena etnis ataupun agama, namun karena prilaku ahok.
"Saya tidak suka ahok, karena baru 2 tahunan dapat lungsuran jabatan
gubernur dari pak Jokowi, udah bikin gaduh. Puluhan ribu rakyat miskin
digusur sekedar supaya kota terlihat bersih" ujar Jendral Prabowo melalui akun Facebook pribadinya, sabtu(11/2/2017).
Berikut ini tulisan lengkapnya:
--------------------------------
Bukan itu masalahnya.
Ketika ada netizen yang nyinyir dan mengatakan, mengapa saya tidak
konsisten. Disatu sisi ikut menghadiri peringatan hari raya Tionghoa
Imlek dan Cap go meh. Sebaliknya saya tidak suka dengan ahok yang nota
bene orang Tionghoa.
Masalahnya bukan itu.
Bukan karena dia Tionghoa.
Bukan juga karena minoritas, dan
Bukan karena non muslim.
Bukan juga karena dia non pribumi.
Saya tidak suka ahok, karena baru 2 tahunan dapat lungsuran jabatan
gubernur dari pak Jokowi, udah bikin gaduh. Puluhan ribu rakyat miskin
digusur sekedar supaya kota terlihat bersih.
Dia sok jago, tapi nggak jago juga.
Biar keliatan jujur, dia nyalahin orang lain, nyalahin bawahan dan
nyalahin institusi lainnya. Suka nantang rakyatnya dan sesumbar gak
takut mati, eh begitu dilawan kabur terbirit-birit naik angkot.
Kalau sampai sekarang berbagai dugaan korupsi dan pelanggaran pidana
lainnya tidak ditindaklanjuti, itu karena ada kekuatan yang luar biasa
yang melindunginya. Bukan karena dia bersih. [isl]
Sumber : Posmetro