Dalam debat publik perdana calon Gubernur/Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahok menanggapi pernyataan Anies yang lebih teori seperti yang dilakukan seorang dosen. Pernyataan ini ternyata diungkit terus dan dipersoalkan oleh Anies Baswedan, bahkan ia mengatakan jika dosen dan guru tersinggung. Namun Anies tak menyebutkansiapa saja dosen dan guru yang tersinggung karena ucapan Ahok.
"Sekarang ada (orang yang) profesi (dosen dan guru) tersinggung dan protes," ujar Anies di Jakarta Timur, Minggu (15/1/2017).
"Membangun manusia tanpa benda mati itu ibarat teori. Dosen ngajar di kampus, tapi enggak ada action. Kami tahu tujuan dan visi harus membangun fisik dan memperhatikan SDM. Saya kira calon nomor 3 ini dosen," kata Ahok saat menjawab pertanyaan Anies
Ada sejumlah netizen yang menggugat pernyataan Ahok tersebut dengan alasan telah menistakan profesi dosen. Hal itu seperti disampaikan tim juru bicara Anies Baswedan-Sandiaga Uno, Anggawira.
"Jangan lupa bahwa pendiri bangsa ini seorang guru. Bung Karno, Bung Hatta, dan Ki Hajar Dewantara seorang guru. Artinya tidak substansif, bahasanya menistakan profesi guru dan dosen", kata Anggawira seperti dilansir sebuah media online, Minggu (15/1/2017).
Sementara itu, netizen Ian dengan akun @rianp30 bertanya kepada Mahfud MD soal pernyataan Ahok tersebut. Ian menulis demikian:
"@mohmahfudmd gimana menurut anda?"


"Sy jd dosen sdh 32 thn tp tak merasa ternista dgn pernyataan Ahok itu. Meski tak smua tp ada benarnya, dosen itu bnyk yg textbook thinking."
sumber : berantai.com